sungguh aku menyukai fhoto ini. Lupa siapa yang mengambil
gambarnya, atau aku sendiri yang ngambil gambar? Haha Aku suka dengan tatapan
gadis kecil di sampingku. Beramput sedikit ikal, bermata penuh cahaya tentunya
cantik bak rembulan purnama. Aku memanggilnya dengan sebutan Adek, entah sudah
berapa kali banyaknya kami bergandengan tangan, menikmati tetesan embun di pagi
hari. Atau entah sudah berapa banyak gendongan kuberikan meski usianya sudah
tidak layak gendong lagi.
Umurnya 3,5 tahun, umur-umur emas yang dimilikinya.
Syukur tak pernah lepas kupanjatkan karena aku termasuk seseorang yang dipilih
hatinya untuk sekedar menemani membeli jajan kesukaannya.
Lalu belajarlah
menjadi perempuan hebat. Di sekelilingmu banyak orang luar biasa nan hebat.
Jadilah sekuat karang, jangan cengeng kayak Bundamu ini. Jadilah penebar kasih
sayang untuk sesamamu. Teruslah berbahagia dimanapun nanti hatimu berlabuh dan
kakimu berpijak. Untukmu Gadis kecilku, tumbuhlah dengan baik. Lihatlah bagaimana dunia memberimu kekuatan karena keyakinanmu.
Teruslah memberi kasih
Teruslah berbagi kebaikan
Seperti coklat olahan yang sangat kau sukai
Sukailah banyak orang, meski tak harus rasa suka kembali padamu cahaya...
tatapan gadis kecil di samping kakak sangat menyengat. Soalnya melotot gitu. Haha
ReplyDeletePutrinya cantik-cantik mbak.
ReplyDeleteSemoga menjadi anak-anak Sholihah
Aamiiin
Anaknya lucu, Mbak. :)
ReplyDeleteIndah sekali tulisannya. Nantik kalau dedeknya baca pasti senang :)
ReplyDeleteTulisan yang bagus mbak, biarkan dia membacanya kelak...
ReplyDeleteItu dede nya lucuu banget sihh :-/
ReplyDelete