Sebelum Terlelap Untuk Selamanya

Lama Aku terlelap, lama pula Aku terdiam dalam dunia lainku
Hingga mataku terasa perih, penuh luka penuh duka
lama Aku terpejam dalam duniaku yang lain
pejaman mata yang ternyata membuat Aku terluka
pejaman mata yan membuat aku tak nyata
untuk semua dunia yang pernah kusinggahi, Aku bahagia ketika berada didalamnya, meski kadang Aku hilang, kadang aku berjalan tanpa kabar, namun Aku Ada untuk menjalani hidup yang Aku punya.
Sebelum mata ini terlelap untuk selamanya, semoga Aku bisa gunakan mata ini melihat seluruh KeajaibanNya.
semoga mata ini pula mampu menemukan teka-teki TAkdir yang telah diberikan dalam soal perjalanan hidupku,
Selamat Datang Dunia Nyata dan Mayaku.
Yogyakarta, 26 Juni 2010